Acara dimulai dari Seminar Kreatif Nasional, seminar dilaksanakan secara offline di graha UIN RM Said Surakarta serta online melalui zoom meeting. Maher menyampaikan bahwa kenali passionmu dan lakuin yang kamu mau, menjadi seorang content creator adalah hobby nya yang dijadikan pekerjaann selingannya. Selain menjadi content creator, Maher juga seorang pengusaha muda. “Jangan takut untuk memulai, kadang kita perlu bodoamat sama omongan orang agar impian kita kecapai" ujar Maher dalam presentasinya.
Rangkaian acara Distafest yang terakhir adalah Announcer Competition yang dihadiri oleh 20 finalis dari berbagai daerah yang telah diseleksi sebelumnya. Ada juga 2 peserta yang jauh jauh datang dari Bekasi untuk mengikuti acara ini. Dan kali ini menghadirkan 3 orang juri yaitu Iqbal Buchaeri, sebagai alumni Dista FM Radio sekaligus announcer Prambors Solo. Selanjutnya, ada Dannis Azka dari PTPN Radio, serta Arista Prista dari Prambors Solo. Untuk menentukan 10 besar, masing-masing peserta melakukan siaran sesuai tema yang telah ditentukan pada saat technical meeting. Kemudian untuk memilih 3 yang terbaik dari 10 finalis, panitia memberikan challenge berupa sambung kata. Disini peserta diberikan waktu 15 menit untuk menyusun ketiga kata tersebut menjadi materi siaran. Setelah diberikan challenge, akhirnya juri menentukan siapa yang menjadi 3 besar dari 10 finalis. Dan pada kompetisi ini dimenangkan oleh ketiga peserta yaitu ada Delva Anggit Juara 1 yang berasal dari Universitas Sebelas Maret, Juara ke-2 ada Shofi Nurul Wafa dari Universitas Sebelas Maret Surakarta, Dan Juara ke-3 dimenangkan oleh Panji Prastyo Dwi Nugroho yang merupakan mahasiswa dari Universitas Islam Negeri Surakarta.