Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2015

Nisa OnAir "Ujian"

IAIN Surakarta – diselenggarakannya program Nisa’on Air di radio Dista Fm bersama Nisa LDK bertujuan untuk membagi ilmu seputar tentang ajaran agama Islam. Diedisi Kamis (21/5) bersama Fatonah salah satu Nisa Ldk, mengangkat tema “Ujian”. Ujian bukan semata – mata ujian sekripsi, uas, proposal, dll. Di dalam kehidupan ujian di umpamakan sebuah pasar ada yang jujur juga ada yang curang. Kriteria untuk memaknai ujian, “pertama ujian harus sulit/ menantang karena setiap dari kesuliatn pasti ada hikmahnya, kedua bukan mustahil hasilnya kadang bisa mengalami kegagalan, ketiga ujian harus seimbang artinya sesuai porsinya, keempat tidak ada kemenangan sebeum ujian seperti gelar S1 tanpa wisuda - skripsi - kuliah - uang - tenaga dll, kelima adanya tangan untuk sukses seperti doa orang tua”. ujar Fatonah memberi keterangan di studio Dista Fm. (J.Lesta)

90Menit Bersama BEM FEBI

IAIN Surakarta – akan diselenggarakan Even seni olahraga bulutangkis pada 18-22 Mei yang di naungi oleh BEM FEBI(Fakultas Ekonomi Bisnis Islam). Selain itu khusus siawa/siswi SMA akan diadakan lomba pidato, mocopat, dan masih banyak lagi. Pendaftaran bisa langsung di gedung Bem Febi, gedung F lt.2 IAIN Surakarta. “Untuk mahasiswa IAIN selain lomba bulutangkis juga akan diadakan lomba futsal, membuat video pendek, dan fotografi. Tambahan khusus buat mahasiswa/i Febi juga ada lomba akutansi”. Ujar salah satu angota Bem Febi saat diwawancara distudio Dista Fm. (J.Lesta)

90Menit Bersama Oyaji

Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) radio Dista FM mengadakan talkshow bersama Bapak Luthfie (18/5). Bapak Luthfie adalah pengampu drama di IAIN Surakarta, terutama pada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan jurusan pendidikan Bahasa Inggris dan Sastra Inggris, yang bertujuan untuk mengasah speaking mahasiswa dalam berbahasa Inggris. Mata kuliah drama di khususkan kepada mahasiswa Sastra Inggris dan Pendidikan Bahasa Inggris (PBI). Drama tersebut muncul pada tahun 2006, kemudian masuk dalam mata kuliah 2 SKS. Sistem pengajarannya yaitu pada semester 3 akhir mahasiswa akan diberikan info mengenai drama yang akan mereka perankan, kemudian drama tersebut di tampilkan pada semester 4, untuk jurusan PBI mereka hanya menampilkan satu kali pementasan, kemudian untuk Sastra Inggris menampilkan dua kali pementasan drama. Drama ini biasanya di pentaskan dalam melalui dua bentuk yaitu, Original dan Budaya. Harapan kedepan dari Bapak Luthfie .“agar drama itu tetap bertahan mengingat tujuannya sendiri i

DISTAFEST 2015

90 MENIT BERSAMA BEM FITK

Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (BEM FITK) IAIN Surakarta yang di ketuai oleh Deny Fadilah Rahman menyelenggarakan perlombaan tingkat Mahasiswa pada 27-29 April 2015.Perlombaan ini diikuti oleh Mahasiswa umum Kampus IAIN Surakarta. Jenis perlombaan yang ditawarkan oleh BEM FITK antara lain lomba Pidato Bahasa Inggris, Bahasa Arab, Mading, MTQ, Kaligrafi, Essay , Micro Teaching dan Turnamen Footsal. Cara pendaftaran pesertadari masing-masing perlombaan yaitu datang ke stand yang sudah di sediakan panitia di gedung E lantai 1 FITK, atau bisa datang langsung ke kantor BEM FITK di gedung Student Center(SC) lantai 2, pendaftaran mulai dari 24 April 2015. Panitia yang bertanggung jawab dari masing-masing perlombaan yaitu Nur Halimah pidato Bahasa Arab, Rohmadi Pidato Bahasa Inggris, Sonia Mading,Danang Footsal. Penjuarian dalam Perlombaan Pidato meminta bantuan dari dosen Fakultas, kemudian kriteria penilaian dalam lomba pidato yaitu, Penampilan, Pengucap

Konsep Diri

IAIN Surakarta- Dalam acara talkshow di program “Nuansa Islam” Radio Dista FM yang dilaksanakan pada Rabu, (29/4). Ichsan, mahasiswa PBI semester 6 sebagai narasumber mengatakan konsep diri adalah pandangan dan perasaan kita tentang diri kita. Persepsi kita tentang diri dapat bersifat fisik, psikologi, sosial, intelektual/spiritual. Konsep diri kita merupakan irisan empat unsur, diri rill yaitu diri nyata kita, diri ideal harapan dan standar diri yang menjadi harapan dan cita-cita, citra keluarga yaitu siapa dan bagaimana kita menurut keluarga khususnya oang tua. citra kelompok yaitu siapa diri kita sesungguhnya menurut teman-teman kita. Ichsan juga menambahkan ciri konsep diri muslim yaitu beriman, beramal shalih, saling berwasiat dalam kebenaran, saling berwasiat dalam kesabaran. Dalam hal untuk mewujudkan tujuan kita, maka kita harus bersungguh-sungguh/ikhtiar, berdo’a dan sabar. (J. Lesta)